Apa kata mereka soal lingkungan? Ini pertanyaan menarik untuk dibahas.
Bicara soal lingkungan, maka dibenak orang awam yang selalu terbayangkan adalah lingkungan sekitar, lingkungan dimana mereka tinggal dan lihat. Misal seorang pekerja kantoran tentu mudah menggambarkan lingkungan di sekitar kantornya. Anak-anak sekolah bisa dengan mudah mengatakan situasi dan kondisi ruang kelas, teman-temannya sekolah, dan jalan menuju sekolah dari rumahnya. Masyarakat yang tinggal di TPA Bantar Gebang sudah terbiasa menghirup udara busuk dari sampah yang bergunung-gunung di bedeng-bedeng mereka. Apa yg mereka bayangkan sama seperti apa yang mereka lihat atau alami.
Mereka bisa saja membayangkan tempat atau lingkungan lain karena sudah terpapar informasi dan media.
Jadi, kira-kira begitulah kalau kita tanya apa yang mereka tahu soal lingkungan?

Sementara itu bagi mereka, yang sering disebut sebagai aktivis lingkungan, pemeduli lingkungan, relawan lingkungan, atau sejenisnya, kira-kira apa yang ada dalam benak mereka kalau ditanya soal yang sama? Ingat lho, mereka ini kalau boleh disebut adalah orang-orang yang sering dianggap tahu banyak soal lingkungan.
Apa benar begitu? Apa yang mereka pikir dan bayangkan soal lingkungan?
Mari kita anggap saja benar bahwa mereka tahu banyak soal apa itu lingkungan.
Terus bagaimana mereka, orang awam dan pemeduli lingkungan tadi saling berinteraksi? Siapa yang harus duluan untuk aktif melakukan komunikasi tau diskusi?
Misal, jika ada isu lingkungan yang musti diselesaikan bersama-sama sehingga butuh upaya bersama antara masyarakat awam dan aktivis lingkungan tadi untuk menyelesaikannya, kira-kira bagaimana mereka akan melakukan dialog?
Banyak pertanyaan yang perlu dibahas sebelum menjawab pertanyaan-pertanyaan diatas melalui banyak contoh dan kasus, misal perlu mempertanyakan dulu dimana letak munculnya masalah lingkungan tersebut terjadi?
Siapa yang dirugikan dan siapa yang peduli? Siapa yang membuat masalah dan siapa yang harus menyelesaikan?
Silakan dipikirkan!
Salam Hijau!
Ipehijau